Peduli Pendidikan, Cibarusah Center Dirikan Taman Baca

Suasana Taman Baca Silih Asah
Guna meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat dan menciptakan ruang kreatif, Cibarusah Center sebagai komunitas pemuda mendirikan Taman Baca Silih Asah.
Rizal Faisal selaku Sekretaris Umum Cibarusah Center menyebut alasan utama pihaknya mendirikan Taman Baca tersebut adalah karena kerpihatinan akan rendahnya budaya membaca di kalangan pemuda dan masyarakat.
“Karena sebab itu kami mendirikan Taman Baca Silih Asah dari akhir tahun 2014. Alhamdulillah, kemarin juga diakhir bulan Nopember 2015 kami baru selesai melakukan renovasi,” tuturnya saat ditemui Sabekasi.com, Selasa (29/12).
Menurut Rizal, dana pembangunan Taman Baca tersebut sepenuhnya merupakan hasil swadaya dan menabung pengurus Cibarusah Center selama setahun. Hal itu juga menurutnya sebagai wujud komitmen dan keseriusan pemuda dalam membangkitkan kembali budaya membaya.
“Alhamdulillah ada sekitar 15 orang pengurus yang tiap bulan menyisihkan uangnya untuk membangun taman baca ini,” lanjutnya.
Namun, saat ini koleksi buku yang terdapat di Taman Baca Silih Asah masih belum bervariasi dan menyediakan beragam jenis kategori. Karena selama ini, buku yang ada menurut Rizal merupakan hasil donasi dari lembaga sosial dan taman baca yang lain.
“Tentu kita sangat terbuka jika ada pihak yang ingin membantu kami dalam mengembangkan taman baca ini, baik itu donasi buku maupun lainnya,” harapnya.
Tak Hanya Perpustakaan
Selain menjadi perpustakaan umum, kegiatan di Taman Baca Silih Asah sendiri saat ini sangat beragam. Mulai dari diskusi, les dan bimbingan belajar kepada anak-anak, pembuatan berbagai kerajinan dari limbah alam, kegiatan melukis dan kegiatan dalam bidang musik, khususnya musik etnik Sunda.
“Kenapa kita mengambil nama Silih Asah, karena kita ingin di taman baca ini sebagai tempat saling menempa diri, saling mengasah kemampuan, saling belajar dan berbagi ilmu, serta membangun karakter pemuda yang cinta budaya,” terang Rizal.
Dengan kehadiran Taman Baca Silih Asah ini pihaknya berharap minat baca di kalangan masyarakat terutama anak-anak dan pemuda dapat meningkat. Serta dapat membantu gerakan budaya membaca yang sedang dikampanyekan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi.
Taman Baca Silih Asah sendiri berada di Kp. Cikoronjo Rt 02/04, Desa Sindangmulya, Kecamatan Cibarusah. Jika datang berkunjung ke taman baca ini jangan lupa mengucapkan Assalamualaikum di lanjutkan Sampurasun. (gl-15/Pik)
Sumber: http://sabekasi.com/news/detail/6/284/Peduli%20Pendidikan,%20Cibarusah%20Center%20Dirikan%20Taman%20Baca

Fenomena Pisang Seribu




Hasil kukurusukan siang hari ini bersama Tim Pemburu Cau melihat langsung keunikan "Pisang Seribu" di rumah kang Iwan Kp. Bojongmangu Rt 05 Rw 03 Dusun 2 Desa M
edal Krisna, Kecamatan Bojongmangu. Aset dan potensi wisata serta jaga tradisi leluhur. Penasaran? Silahkan datang. ‪#‎PisangSeribu‬

Cibarusah Center Gelar Buka Bersama dan Santunan

Foto: Ketua Cibarusah Center saat memberikan santunan
Dalam rangka mengisi kegiatan di bulan Ramadhan, Komunitas Cibarusah Center menggelar acara buka bersama dan santunan. Acara tersebut dilangsungkan di Mesjid Al-Istiqomah Rt 02/04 Desa Sindangmulya Kecamatan Cibarusah Kabupaten Bekasi.

Menurut Ketua Umum Cibarusah Center Ahmad Djaelani, kegiatan buka bersama dan santunan ini merupakan agenda tahunan di bulan Ramadhan. Selain bertujuan untuk berbagi kepada sesama, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memperkuat silaturahim dengan masyarakat dan melatih kesadaran sosial, khususnya bagi generasi muda.

"Melalui kegiatan ini, kami harapkan ke depan silaturahmi dan kesadaran sosial dari masyarakat serta pemuda makin kuat. Buka bersama mengajarkan kita tentang indahnya kebersamaan dan dengan santunan mengajarkan kita tentang pentingnya melatih hati untuk lebih peka dan peduli kepada sesama," ujar Djaelani.

Foto: Suasana Pembagian Santunan 
Lanjut Djaelani, dalam rangka menyukseskan kegiatan ini, Cibarusah Center bekerjasama dengan perkumpulan pemuda Cikoronjo Timur, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta Unit Kegiatan Mahasiswa PUSAKA Unisma Bekasi. "Ini acara baik, maka harus banyak melibatkan semua unsur agar manfaatnya lebih terasa," lanjutnya.

Acara yang dimulai pukul 16:00 wib ini berlangsung ramai dan meriah. Berbagai kalangan mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat, aparatur pemerintahan desa Sindangmulya Cibarusah, dan para tamu undangan tampak menghadiri acara tersebut dengan begitu hangat dan penuh kebersamaan.

Foto: Penerima Santunan
Dalam kegiatan ini, menurut Djaelani, santunan dan pembagian zakat diberikan kepada anak yatim, piatu dan jompo yang berada di wilayah sekitar. "Tak lupa kami dari Cibarusah Center mengucapkan terima kasih kepada Camat Cibarusah Iman Santoso dan seluruh donatur yang telah menyumbangkan donasinya. Semoga menjadi berkah untuk semua," pungkas pria yang juga merupakan sarjana ilmu pemerintahan ini.


Tokoh Agama Kp. Cikoronjo Ustadz Abdul Kodir mengatakan bahwa kegiatan santuan di bulan Ramadhan ini merupakan kegiatan yang kali pertam kali di laksanakan di Kp, Cikoronjo, khususnya di wilayah RT 02. “Program positif semacam ini harus dilaksanakan secara keberlanjutan, masih banyak orang di sekeliling yang membutuhkan perhatian,” kata Ustadz Kodir. (Red)

Gema Karinding Tarumanagara Berdzikir di Bekasi

Tambun Utara - Komunitas Budaya Bekasi menggelar acara dzikir bersama di halaman Kantor Kecamatan Tambun Utara, Gabus, Bekasi, Sabtu malam (4/7). Acara bertajuk "Karinding Tarumanagara Berdzikir" ini dihadiri oleh berbagai lintas komunitas budaya di Bekasi Raya. Beragam pentas budaya seperti marawis, ceramah agama, rampak pencak, puisi religi, Situn Bekasi, Topeng Maja dan musik karinding membuka pagelaran ini yang menjadikannya apik dan penuh makna.
Ketua Paguyuban Pemangku Seni Budaya Bekasi (Pangsi) Drahim Sada, sebagai tuan rumah acara, mengatakan bahwa acara ini merupakan inisiatif bersama. "Semangatnya memperkuat silaturahmi di antara komunitas budaya yang ada di seluruh Bekasi Raya", ujarnya.
Drahim menjelaskan bahwa tema acara yang menonjolkan musik karinding dan tempat penyelegggaraan di Gabus menjadi simbol tiadanya sekat dalam gerakan kebudayaan di Bekasi Raya.
"Karinding itu kan identik Kesundaan, sementara Gabus identik dengan kebetawian, karena itu kegiatan ini menegaskan persatuan komunitas budaya di Bekasi Raya", tambah Drahim.
Lebih dari 30 komunitas budaya di Bekasi Raya, baik Kabupaten maupun Kota, turut dalam kegiatan ini. Mayoritas dari mereka mengenakan pakaian adat bekasi seperti pangsi, peci, dan iket kepala.
Ki Asep dari Padepokan Galuh Surawisesa menyatakan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian membangun pemahaman dan tujuan bersama gerak kebudayaan di Bekasi. "Kalau saya sih maunya kejayaan Tarumanagara di Bekasi ini bisa bangkit, terutama soal kebudayaannya", kata pria yang biasa disapa Ki Sura ini dengan logat Sunda Bekasi-nya.
"Dengan mengaktualiasikan budaya positif leluhur kita, baik dalam konteks nilai maupun seni, kita jadi tidak kehilangan identitas diri di tengah maraknya budaya asing hari ini," tambah seniman dan pengrajin karinding ini.
Senada dengan itu, tokoh budaya muda Bekasi Djiung mengungkapkan bahwa gerakan budaya sebagai benteng pertahanan dari imperialisme budaya asing. "Bangsa yang dihancurkan fisiknya kan masih diingat dalam sejarah peradaban, tapi bangsa yang dihancurkan kebudayaannya akan lenyap sama sekali dari peradaban, karenanya gerakan budaya ini penting," pungkas Djiung.
Puncak acara berdzikir bersama yang diiringi bunyi karinding diikuti oleh anggota komunitas dengan khidmat. Acara ini pun ditutup dengan pembacaan do'a bersama, tepat pukul 00:30 wib. (Red)

Petani Minta Dinas Pertanian Sediakan Pupuk Murah

Foto: bekasikab.go.id



Wibawamulya - PARA petani sayur-sayuran di Desa Wibawamulya, Cibarusah, Kabupaten Bekasi, berharap Dinas Pertanian menyediakan pupuk urea dengan harga murah. Hal itu lantaran hasil panen tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan, sementara harga sayur mayur mengalami penurunan.
Sejumlah petani setempat mengakui, kelangkaan pupuk membuat harganya menjadi mahal. Dampaknya biaya operasional juga menjadi mahal. Bahkan, ungkap petani, selain mahal, pupuk juga sulit dicari.
Di sisi lain, kondisi pertanahan di wilayah Cibarusah yang lumayan kering , membuat para petani harus ekstra keras dalam bercocok tanam, termasuk kebutuhan akan pupuk.
Beberapa petanu mengatakan, harga sayuran jenis bayam pergabung berisi 20 ikat sekarang harganya turun dari Rp3 ribu menjadi Rp1.500.
Ini tentu saja membuat petani sayur mayur mengalami kerugian. “Ngebon (bercocok tanam) sekarang, duit habis buat beli pupuk urea doang, kaga ada untungnya,” ungkap Niin, satu petani.

Muspika Cibarusah Gelar Kordinasi Sikapi Beras Sintetis

Foto: Pengecekan beras, kamis 21/5. (dok UPTD Pasar Serang Cibarusah)


MESKI pemerintah pusat secara resmi sudah menyatakan tidak ada 'beras plastik' beredar di tengah-tengah masyarakat, namun beberapa camat di Kabupaten Bekasi, salah satunya Camat Cibarusah guna  menggelar Operasi Pasar.
 
Camat Cibarusah, Imam Santoso, menyebutkan dalam rangka menggelar Operasi Pasar itu pihak Muspika Cibarusah akan melakukan kordinasi terlebih dahulu.

Wilayah Cibarusah yang  berdekataan dengan Kabupaten Bogor, menurut Imam, cukup  rawan akan masuknya beras asal China tersebut. Apalagi, di pasar-pasar tradisional selama ini memang menjadi pusat penjualan beras.
 
Sementara itu disebutkan Imam, pihak kecamatan sudah melakukan imbauan dalam rapat bantuan pupuk bersubsidi bersama muspika akan bahaya beras sintetsis. Bahkan imbauan itu juga sudah masuk ke pelosok desa yang ada di Kecamatan Cibarusah.
 
“Jauh sebelum berita ini melebar kita sudah lakukan imbauan karena di sini salah satu sentral tanaman padi yang ada di Kabupaten Bekasi,” ungkap dia.
 
Selain kepada masyarakat yang menjadi konsumen, pedagang beras juga diimbau agar tidak melakukan kecurangan dengan cara mengoplos beras asli dengan beras sintetis.“Jadi beli beras hasil panen yang kemarin sajalah kan sudah ketahuan tuh bagus,” cetusnya.
 
Dengan demikian, lanjutnya, harga gabah para petani juga akan mengalami kenaikan karena sesuai hukum pasar bila banyak permintaan maka harga juga akan ikut naik. Artinya dengan peningkatan harga gabah juga dapat memberikan dampak kesejahteraan kepada para petani.

Bupati Bekasi Senam Sehat Bareng Warga Cibarusah

Foto: Tampak Bupati Neneng Hasanah Yasin bersama Camat Cibarusah Iman Santoso sedang senam di halaman kantor kecamatan, Minggu (24/5).

Cibarusah Kota – Dalam rangka mengkampanyekan pola hidup sehat, Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin dan jajaran pemerintah daerah kabupaten Bekasi menyelenggarakan senam jantung sehat bersama warga Cibarusah pada Minggu, (24/5) di halaman kantor kecamatan Cibarusah.

Acara senam jantung sehat yang dilangsungkan tersebut berjalan secara ramai dan meriah. Masyarakat dan seluruh elemen perangkat desa, organisasi masyarakat serta sekolah juga antusias melakukan senam sehat bersama Bupati Bekasi.

Foto: Instruktur bersama tampak kompak senam sehat.
“Alhamdulillah senang banget bisa ikut acara senam sehat ini, bisa lihat langsung juga ibu bupati,” ujar Anita, salah satu pelajar yang ikut hadir di acara senam sehat.

Ditemui di sela-sela setelah acara Senam Jantung Sehat, Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin menyatakan kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang akan terus digelar di seluruh wilayah kabupaten Bekasi. Menurut wanita yang tinggal di Pebayuran ini, masyarakat Bekasi harus menerapkan hidup sehat dan kita mulai dari jajaran aparatur pemerintahan.

“Saat ini kita sedang mencanangkan gerakan masyarakat bersih dan sehat. Senam jantung sehat hanya salah satu programnya, selain itu kita juga menggelar acara-acara juga bersih-bersih rutin, penanaman pohon, pembuatan lubang biopori dan lainnya” papar Bupati Neneng kepada News CC.

Lebih lanjut, Bupati Bekasi juga menghimbau dan mengajak masyarakat Cibarusah untuk lebih peduli kepada kebersihan lingkungan, baik itu di lingkungan masyarakat juga di lingkungan sekolah.

“Semua harus bahu membahu untuk mendukung gerakan masyarakat bersih dan sehat (Gemasihat), karena ini merupakan tanggungjawab bersama,” kata Bupati Neneng.
Foto: Yusuf, salah seorang peserta senam yang mendapatkan hadiah doorprize.
Selain acara senam jantung sehat, kegiatan bersih-bersih dan pembagian doorprize juga direspon oleh seluruh masyarakat Cibarusah yang hadir. (Red)